Baru-baru ini ada pemberitaan bahwa sejumlah pengguna layanan internet salah satu provider internet di Indonesia  sejak beberapa hari lalu mengeluhkan informasi Fair Usage Policy (FUP) di aplikasi provider tersebutberbeda dari informasi yang sebelumnya diterima. Mereka menggunggah juga hasil tangkapan layar perubahan FUP tersebut di Twitter. Sebenarnya apa yang dimaksud oleh FUP tersebut?. Fair Usage Policy (FUP) adalah kebijakan batas pemakaian wajar paket internet unlimited yang diberlakukan tiap-tiap provider. Sehingga jika pelanggan menggunakan internet sudah melebihi dari batas FUP tersebut maka koneksi akan cenderung turun dan melambat. Kebijkan FUP ini biasanya diberlakukan untuk internet rumahan atau personal, tentu saja sesuai dengan harga yang ditawarkan untuk paket internet tersebut. FUP ini diberlakukan sebagai salah satu cara marketing dan memudahkan provider dan mengelola pelanggan.

Tentu tidak semua provider menerapkan FUP dalam paketan produk mereka. Provider yang tidak menerapkan FUP biasanya membuat paketan pembatasan koneksi Bandwith, jadi mereka membuat pembatasan besarnya jalur yang diberikan sesuai dengan harga yang diberikan, sedangan untuk Quota internet diberikan Unlimited, jadi pelanggan mau mendownload berapapun file tidak dibatasi, yang dibatasi adalah jalur datanya (bandwith). PT. Muba Network Connection merupakan Internet Service Provider (ISP) yang menerapkan strategi pemasaran dengan pembatasan bandwith, jadi harga yang diberikan disesuaikan dengan bandwith yang diterima tanpa ada batasan Quota atau FUP.

source :
https://www.liputan6.com/tekno/read/4278461/telkom-tegaskan-tak-ada-pemangkasan-fup-di-indihome  
Image : freepik.com